TIMES GRESIK, GRESIK – Nelayan di pesisir utara Kabupaten Gresik, Jawa Timur, sumringah usai menerima bantuan alat tangkap ikan ramah lingkungan. Bantuan tersebut diberikan secara simbolis oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jawa Timur kepada nelayan di Balai Nelayan Desa Banyuurip Kecamatan Ujungpangkah pada Jumat (22/8/2025).

Bantuan berupa jaring kepiting atau rajungan ini diharapkan dapat membantu nelayan meningkatkan hasil tangkapan tanpa merusak ekosistem laut.

Itroh, salah satu nelayan penerima, mengaku senang dengan bantuan tersebut. Menurut dia, bantuan ini merupakan bukti pemerintah hadir.

"Alat tangkap ini akan sangat bermanfaat bagi kami untuk mencari nafkah," ujarnya.

Sementara itu, Subkoordinator Kenelayanan DKP Jatim, Hardono Ismanto, menjelaskan bahwa total ada 50 unit jaring ramah lingkungan yang disalurkan kepada para nelayan. 

Dia meminta para nelayan konsisten memakai jaring dan alat tangkap ramah lingkungan. Hal ini agar biota laut dan ekosistemnya terus terjaga dan memberikan manfaat yang luas kepada nelayan.

“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik dan meningkatkan kesejahteraan nelayan,” katanya.

Sementara itu, anggota DPRD Gresik, Muhammad Kurdi yang hadir dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen Anggota DPRD Jatim MH Rofiq dalam memperjuangkan aspirasi nelayan.

Selain bantuan alat tangkap, Kurdi juga menekankan pentingnya diversifikasi usaha bagi nelayan. Menurutnya, nelayan tidak hanya bergantung pada hasil laut, tetapi juga bisa mengembangkan alternatif usaha

"Seperti budidaya ikan lele dan pembudidayaan rumput laut yang kini semakin populer dan banyak dilakukan oleh nelayan sekitar sini," tutupnya. (*)