TIMES GRESIK, GRESIK – Wisuda ke-42 Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG Gresik) terbilang istimewa sebab banyak mahasiswa yang lulus lebih cepat.
Hal itu diungkapkan Rektor UMG Nadhirotul Laily usai memimpin prosesi wisuda di Graha Kartini Kabupaten Gresik pada, Rabu (15/3/2023).
Menurut Rektor Laily, kurikulum yang diterapkan kampus unggulan di Gresik ini berhasil mampu melahirkan sumberdaya manusia yang bagus.
"Dalam wisuda kali ini banyak sekali mahasiswa lulus lebih cepat misal S1 hanya 3,5 tahun, dan jenjang S2 hanya 1,5 tahun," katanya.
Rektor mengaku bangga atas pencapaian kampus, yang awalnya di peringkat ratusan kini peringkat 85 dari Perguruan Tinggi Swasta se-Indonesia.
Tak hanya itu, semakin tahun jumlah wisudawan semakin meningkat. Termasuk adanya wisudawan dari luar negeri.
"Ini membuktikan UMG sudah menjadi kampus bertaraf internasional," ungkapnya.
Dia menyampaikan apresiasi kepada seluruh dosen dan tenaga kependidikan serta pimpinan UMG atas segala dedikasi serta keikhlasannya.
"Utamanya dalam melaksanakan semua tugas dalam melaksanakan semua proses akademik dan administrasi untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, unggul dan berkualitas, sesuai dengan Visi UMG," ujarnya.
Terkait prestasi UMG, terang dia salah satunya Webometrik Januari 2023, UMG peringkat Swasta se-Indonesia, peringkat 6 Perguruan Tinggi Swasta se-Jawa Timur. Peringkat 1 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta Gresik.
Sementara salah satu wisudawan Rahmaya Puspita mengaku tak menyangka dirinya bisa menjadi lulusan terbaik. Dia menyelesaikan tugas 1,5 tahun dinm jenjang S2.
"Semua berkat ibu saya," ungkapnya.
Menurut Rahmaya, tantangan wisudawan ke depan akan semakin berat. Apalagi sumber daya manusia semakin banyak ditengah sempitnya lapangan pekerjaan.
"Kalau bisa membuka usaha sendiri. Sehingga ada lowongan kerja bagi banyak orang," ujar perempuan yang memiliki usaha katering ini saat wisuda di Universitas Muhammadiyah Gresik. (*)
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Irfan Anshori |