Berita

Ada Jejak Bung Karno di Kebun Kopi Karanganyar Blitar

Senin, 14 Juni 2021 - 17:27
Ada Jejak Bung Karno di Kebun Kopi Karanganyar Blitar Kamar Bung Karno di Kebun Kopi Karanganyar Desa Modangan Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)

TIMES GRESIK, BLITAR – De Karanganjar Koffieplantage atau Kebun Kopi Karanganyar di Desa Modangan Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar memiliki ikatan batin yang erat dengan Sang Proklamator kemerdekaan RI, Ir Sukarno atau Bung Karno.

Presiden pertama RI, Bung Karno sempat singgah dan beristirahat di sebuah kamar di rumah loji yang berada di dalam Kebun Kopi yang berdiri pada 1874 itu.

Direktur Utama Kebun Kopi Karanganyar, Wima Brahmantya mengatakan kedatangan Bung Karno Kebun Kopi Karanganyar sekitar tahun 1957-1959.

Kamar Bung Karno 2

Menurut Wima, kedatangan Bung Karno ke Kebun Kopi Karanganyar kemungkinan untuk meninjau kebun tersebut dalam rangka nasionalisasi aset asing. Karena kedekatan dengan Bung Karno, kemudian kebun tersebut diserahkan ke kakek Wima.

"Kemungkinan pada waktu itu pada masa nasionalisasi aset Belanda setelah kemerdekaan. Kemudian, kebun ini diserahkan ke kakek saya yang seorang PNI. Mungkin dari kedekatan itu," katanya kepada Times Indonesia, Senin (14/6/2021).

Informasi lain menyebutkan, berdasarkan buku 'Memoar Jendral Haryo Kecik:, salah satu pejuang kemerdekaan. Menurut Wima, Jendral Haryo Kecik waktu itu bergerilya di Blitar. Kemudian waktu Indonesia merdeka Jendral Haryo Kecik bercerita ke Bung Karno ada kopi enak di Blitar.

"Mungkin juga (kedatangan Bung Karn) dalam rangka tersebut (mencari kopi). Bung Karno ke rumah Lodji cuma singgah, beristirahat beberapa jam, tidak menginap," jelasnya.

Kamar yang pernah disinggahi Bung Karno kini dijadikan destinasi sejarah oleh Wima. Kamar berukuran 4×4 meter ini dilengkapi dengan beberapa benda milik Presiden RI pertama ini. Seperti keris dan topi milik Bung Karno yang disimpan dalam kaca bening.

Jika, wisatawan masuk rumah Loji dari pintu utama, Kamar Bung Karno berada di sisi kiri depan. Di dalam kamar, tampak lukisan acrylic Bung Karno dipajang tepat menghadap pintu, menempel di tembok bercat warna krem. Di sebelahnya, terdapat bendara merah putih.

Di bawah lukisan Bung Karno, terdapat meja kaca untuk menyimpan keris dan topi berwarna krem berbentuk vintage, topi yang biasa dipakai para bangsawan di zaman kolonial Belanda.

Kemudian, di dalam kamar ada sebuah dipan kayu berukuran 2×2 meter dengan kasur.  Kain berwarna merah putih menutup kasur tersebut. Di samping dipan terdapat lampu lengkap dengan telepon kuno.

Kamar Bung Karno 3

Sedangkan, di atas dipan kayu tersebut dipasang lambang Garuda Pancasila. Sebuah sofa dan meja antik ada di sisi barat dipan. Sebuah patung setengah badan Bung Karno berwarna perak berdiri kokoh di sebelah sofa itu. Ada juga sebuah pintu Hotel Indonesia bernomor 806 di sebelah pintu masuk kamar.

"Topi dan keris Bung Karno yang memberi Istana Gebang (Rumah keluarga Bung Karno di Kota Blitar)," urai Wima.

Wima mengutarakan, selain lukisan, topi dan keris, barang yang ada di kamar tersebut didatangkan langsung dari Hotel Indonesia Jakarta, termasuk dari kamar 806 yang merupakan kamar khusus Bung Karno.

Waktu Bung Karno mengunjungi Kebun Kopi Karanganyar, kamar tersebut belum berbentuk seperti sekarang. Baru saat Kebun Kopi Karanganyar dibuka untuk destinasi wisata pada 2016, Kamar Bung Karno ditata seperti yang terlihat sekarang.

"Tahun 2004 hotel indonesia diakuisisi oleh hotel lain. Kebetulan Kebun Kopi Karanganyar ini masih dipegang om saya yang berencana menjadikan resort, akhirnya belilah barang barang kamar Hotel indonesia yang pernah ditempati Bung Karno. Kamar itu di setup benar-benar untuk dedikasi Bung Karno waktu saya pimpin pada 2016," jelas Wima. (*)

Pewarta : Muhammad Sholeh
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Gresik just now

Welcome to TIMES Gresik

TIMES Gresik is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.